Hari Pohon se-Dunia, Baznas Enrekang Tanam 150 Pohon

Hari Pohon se-Dunia, Baznas Enrekang Tanam 150 Pohon

Hari Pohon se-Dunia, Baznas Enrekang Tanam 150 Pohon

ENREKANG,UPEKS.co.id — Ikut melestarikan Lingkungan, Baznas Enrekang menanam 150 pohon. Hal ini  dilakukan dalam rangka peringati Hari Pohon Sedunia, 21/11/2019. Penanaman pohon tersebut mengangkat  Tema ” Satu Pohon Sejuta Manfaat”.

Bacaan Lainnya

Penanaman pohon dilakukan di area kebin rumput Peternak sapi perah Program ZCD Baznas Enrekang yang  berada di Dusun Baba Utara, Kecamatan Cendana, Kab. Enrekang.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pimpinn Baznas Enrekang Baharuddin, SE,MM dan Basruddin, SS. dan Kepala  Unit BRI Muh. Irvan.

Salah satu Pimpinan Baznas Enrekang Basruddin mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai wujud kepedulian  BAZNAS atas keberlangsungan pelestarian Lingkungan.

“Kegiatan yang sama juga dilaksanakan di 61 titik ZCD yang tersebar diseluruh Indonesia dan juga melalui  kegiatan ini diharapkan kedepannya bisa lebih massif dan melibatkan banyak pihak sehingga akan banyak pohon  yang bisa ditanam.” Ungkapnya.

Ditempat yang sama, Pimpinan Baznas Enrekang,Baharuddin saat memberi sambutan mengatakan, kegiatan  menanam pohon adalah dalam rangka memperingati hari pohon sedunia, bentuk perhormatan dan penghargaan  pada seorang pecinta dan peduli pohon serta lingkungan asal Amerika serikat bernama Sterling Morton. Setiap
21 November sebagai hari pohon sedunia.

Dia memgatakan penanaman pohon ini sangat penting dilakukan mengingat pohon memiliki peran yang sangat  vital dalam upaya menjaga kelestarian alam.

“kalau pepohonan berkurang akan berpengaruh terhadap ketersediaan air dan perubahan iklim.” ungkapnya.

Bahar berharap, semua stakeholder mengambil peran yang sama dalam mendorong budaya menanam pohon  dalam upaya menjaga kelestarian alam.

“Permintaan pak desa Cendana tentang tanaman buah saya kira Bagus, kedepan kita coba akomodir, desa  Cendana dengan tanaman buah, mangga,apel,atpokat,sukun dan lainnya”. Pungkasnya. ( Sry )

Pos terkait