PPDM Politani Pangkep Gelar Optimalisasi Potensi SDA Menuju Desa Eduwisata Air di Desa Barugae

PPDM Politani Pangkep Gelar Optimalisasi Potensi SDA Menuju Desa Eduwisata Air di Desa Barugae

Makassar,Upeks.co.id— Tim Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) Prodi Agroindustri Politeknik Pertanian Negeri (Politani) Pangkep menggelar kegiatan optimalisasi potensi sumber daya alam (SDA) menuju Desa Eduwisata Air di Desa Barugae, Kecamatan Bulukumpa, Bulukumba, Sulsel.

Bacaan Lainnya

Kegiatan PPDM optimalisasi potensi SDA menuju Desa Eduwisata Air di Desa Barugae ini diketuai oleh Arnida Mustafa, STP., M.Si (Dosen jurusan teknologi pengolahan hasil perikanan Prodi Agroindustri, Politani Pangkep). Dan anggota tim yakni, Ir. Hasniar, MP (budidaya perikanan) dan Ratnawati, SE., M. Si (managemen keuangan)

PPDM merupakan salah satu skema program pengabdian masyarakat multitahun (3 tahun) yang dikompetisikan secara nasional oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) dalam hal ini Kemenristekdikti melalui Simlitabmas (sistem informasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat). Kompetisi ini diikuti oleh dosen tetap Perguruan Tinggi Negeri/Swasta (PTN/PTS). Dimana, kegiatan ini didanai langsung oleh Kemenristekdikti.

Arnida selaku Ketua tim PPDM mengatakan, desa eduwisata merupakan kemasan wisata yang memadukan konsep wisata dengan nilai-nilai pendidikan. Menawarkan gabungan antara edukasi dan wisata.

Misalnya, ketika ada anak SD yang ingin berwisata sambil belajar tentang bagaimana membudidayakan ikan, maka dapat berkunjung ke Desa Barugae. Diharapkan, dengan adanya program ini Desa Barugae akan menjadi desa eduwisata air.

“Program ini akan melakukan pembinaan beberapa kelompok budidaya ikan, sehingga kolam-kolam ikan yang terbengkalai menjadi produktif. Diharapkan, akan meningkatkan kesejahteraan bagi kelompok budidaya ikan yang ada di Desa Barugae,” katanya.

Arnida menerangkan, analisasi program tersebut dilaksanakan di kantor Desa Barugae yang belum diresmikan dan terletak di Gunung Karampuang. Kegiatan ini dihadiri Kepala Desa Barugae, Jabal Nur, Ketua Karang Taruna, aparat desa serta beberapa anggota kelompok budidaya ikan.

“Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelatihan pembuatan pakan ikan yang materinya dibawakan oleh salah satu anggota tim, Ir. Hasniar, MP yang juga dosen budidaya perikana Politani Pangkep,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Barugae, Jabal Nur menyambut baik program tersebut. Terlebih, kata dia, Desa Barugae memiliki banyak wadah pembudidayaan ikan baik itu berupa kolam ikan maupun embung yang membutuhkan pengelolaan yang serius.

“Semoga kedepan, program ini dapat berlanjut hingga tahun ketiga sehingga konsep eduwisata betul-betul terealisasi di Desa Barugae,” harap pria yang akrab disapa Abang ini.

Peserta pelatihan, Herman menambahkan, bahwa pelatihan tersebut bermanfaat karena selama ini pakan ikan yang diberikan hanya dedak, padahal ternyata selain pakan buatan, pakan alami juga banyak tersedia dan tidak pernah mereka manfaatkan.

Selain fokus pada budidaya ikan, program ini juga melakukan kegiatan pengadaan air bersih. Instalasi pengelolaan air bersih dalam kemasan galon juga diberikan pada pemilik sumber air bersih yang cukup potensial untuk dikelola.(*)

Pos terkait