Isak Tangis Keluarga Antarkan Prajurit Yonif 726/Tml Bertugas di Perbatasan NKRI

Isak Tangis Keluarga Antarkan Prajurit Yonif 726/Tml Bertugas di Perbatasan NKRI


MAKASSAR,UPEKS.co.id—Pada hari Minggu (16/7/2023) pagi, antara
pukul 08.00 hingga 10.00 Wita, merupakan momen kebahagiaan dan kesedihan bagi sebagian besar keluarga Prajurit Yonif 726/Tml, melepas keluarganya untuk berangkat melaksanakan tugas negara. 

Kurang lebih 2 jam seakan tak cukup untuk mereka bercengkrama. Isak tangis pun tak terbendung ketika suara mesin KRI yang ditumpangi menderu dan prajurit dipersilahkan naik.

Bacaan Lainnya

Pelabuhan Soekarno-Hatta seakan menjadi saksi momen-momen sang istri, anak, dan kerabat, larut dalam kesedihan.

“Selamat bertugas suamiku, hati-hati di sana, sehat dan selamat sampai selesai melaksanakan tugas,” ucap seorang istri prajurit kepada suaminya dengan isak tangis. 

Usai melaksanakan upacara pemberangkatan, Satuan Tugas (Satgas) Pamtas Batalyon Infanteri (Yonif) 726/Tml (Tamalatea) selanjutnya bertolak dari pelabuhan Soekarno-Hatta Kota Makassar menuju ke daerah penugasan.

Sebelum bertolak, Satgas Yonif 726/Tml dilepas oleh Asisten Operasi Kasdam Kolonel Inf Josep Surbakti mewakili Pangdam XIV/Hasanuddin.

Sehari sebelumnya, Yonif 726/Tml sudah diberangkatkan secara resmi oleh Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr Totok Imam Santoso yang digelar dalam upacara pemberangkatan, di lapangan Markas Yonif Raider 700/WYC. Sabtu (15/7/2023).

Diketahui, Yonif 726/Tml akan melaksanakan tugas sebagai Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG Statis di Provinsi Papua dibawah kendali Komandan Batalyon (Danyon) dalam melaksanakan tugas menegakkan Kedaulatan NKRI. (***)