MAKASSAR,UPEKS.co.id—Kapal Phinisi adalah Kapal Layar legendaris yang menjadi simbol kejayaan Maritim Indonesia yang telah terdaftar di Unesco sebagai budaya warisan dunia saat saat ini sandar di Dermaga Layang Mako Lantamal VI, Sabtu (30/03/2019).
Untuk diketahui, menurut data PT. Bumi Lintas Tama (Kalla Group) yang merupakan produsen dari Kapal Phinisi KLM I Besse ini, Kapal ini merupakan Kapal Pinisi yang sudah terkenal ketangguhannya menjelajah laut dunia.
Kapal ini nantinya akan dimanfaatkan untuk wisata bahari mengenal dan melestarikan Budaya Bugis-Makassar.
Nama I Besse sendiri merupakan panggilan untuk gadis cantik Suku Bugis-Makassar.
Syaftuddin bagian operasional dari PT. Bumi Lintas Tama (Kalla Group) menyampaikan KLM I Besse ini dipesan khusus Wapres, Jusuf Kalla dan dibuat tahun 2014 di Tana Beru Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan dan masih tahap proses finishing pada bagian interiornya.
Danlantamal VI menyampaikan, suatu kebanggaan bagi Lantamal VI dapat sebagai tempat sandarnya KLM I Besse di dermaga Layang Mako Lantamal VI ini.
“Sebagaimana diketahui bahwa Kapal Phinisi ini adalah kapal legendaris suku Bugis Makassar yang sandar di dermaga Layang dan dikunjungi oleh Ibu Mufidah Jusuf Kalla sebagai salah satu rangkaian kunjungan kerja ke kota Makassar ini”, ujar Danlantamal VI.
Pada kesempatan ini pula, Ibu Mufidah Jusuf Kalla beserta Danlantamal VI dan Ketua Korcab VI DJA II Ibu Risanti
Dwi Sulaksono serta rombongan lainnya berlayar ke sekitar perairan kota Makassar menggunakan Kapal Phinisi tersebut.
Hadir dalam Kunjungan ini, Wadan Lantamal VI Kolonel Laut (P) Hanarko Djodi Pamungkas, para Asisten Danlantamal VI, para Kadis dan Kasatker Lantamal VI serta Pengurus Korcab VI DJA II. (pen lantamal VI).
