MAKASSAR,UPEKS.co.id—Sebanyak 500 Personel Lantamal VI) Makassar mengikuti simulasi Pengamanan Pemilu Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilpre aspek laut 2019 di Lantamal VI, Senin (04/02/2019)
Simulasi berlangsung seru, terdengar sirene kapal perang meraung-raung melibatkan empat Kapal Angkatan Laut (KAL) dan dua Sea Rider Lantamal VI mengawal kapal Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar membawa
logistik pemilu lewat jalur laut.
Selain itu, terdengar suara tembakan saat demontrasi pengamanan kapal KPU yang membawa kotak suara saat menuju pelabuhan Nusantara Paotere dari hadangan kapal-kapal nelayan pendukung salah satu paslon.
Sementara itu di pelabuhan, Pasukan Anti Huru-Hara (PHH) Lantamal VI yang siaga melepaskan tembakan peringatan dan tembakan gas air mata saat berhadapan dengan sekelompok massa berunjuk rasa.
Danlantamal VI Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono S.H,M.Tr (Han) mengatakan, tugas pokok TNI meliputi penegakan kedaulatan negara dan pertahanan keutuhan wilayah NKRI serta perlindungan bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia dari berbagai ancaman dan gangguan.
“Simulasi bagian dari kesiapan Lantamal VI dalam operasi militer selain perang yang dikhususkan pada kesiapan Lantamal VI dalam pengamanan pemilu Legislatif dan Presiden April” ujar Jenderal bintang satu ini. (citizen report/pen-lantamal VI).
