ENREKANG, UPEKS,UPEKS. co.id—Tingginya angka DBD dari tahun ketahun di Kabupaten Enrekang membuat
Kapus Kota, drg. Hj. Sri Siswaty Zainal bergerak cepat melakukan antisipasi peningkatan penderita DBD (Demam Berdarah Dengue).
Melalui apel pagi, rutin Kepala Puskesmas kota Enrekang berpesan, agar semua program bersama – sama terlibat dalam pemberantasan nyamuk Aedes Aegepty yang merupakan salah satu penyebab penyakit DBD.
Kapus Kota juga mengajak seluruh masyarakat, hingga lingkungan terkecil mulai dari RT sampai ke tetangga sama – sama memberantas jentik nyamuk melalui pencegahan 4 M plus. Yakni menguras bak mandi, menutup dan mengubur kaleng-kaleng bekas yang menjadi tempat penampungan air sehingga menjadi sarang nyamuk.
“Masyarakat harus menyadari betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya tidak menggantung pakaian dalam waktu yang lama serta memantau jentik nyamuk bagi yang mempunyai kolam penampungan,” kata dokter Sri.
Kapus Kota juga akan terbitkan surat imbauan yang akan disebarkan melalui masjid di wilayah kerja Puskesmas Kota. Selanjutnya menjalin komunikasi semua lintas sektor untuk sama-sama memerangi peningkatan DBD.
” Kami juga akan mengunjungi rumah warga untuk pemberian Abate. Ini sangat efektif membunuh jentik dibandingkan foging. Perlu juga masyarakat ketahui, foging atau penyemprotan hanya membunuh nyamuk dewasa saja, telur dan jentik nyamuk tidak mati dengan foging”. pungkasnya. (Sry).
