Kolaborasi PNUP, Pemprov Sulteng & Industri Jalin Kerjasama Pembukaan PSDKU

Kolaborasi PNUP, Pemprov Sulteng & Industri Jalin Kerjasama Pembukaan PSDKU

Makassar, Upeks–Pertemuan kerjasama triple-helix antara Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP), Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Pemprov Sulteng) dan berbagai perwakilan industri berhasil melakukan kesepahaman bersama melalui MoU untuk menghadirkan pendidikan vokasi di Palu Sulawesi Tengah. Kegiatan dipusatkan di ruang kerja Gubernur Sulteng Jalan Sam Ratulangi Nomor 101 Palu, Rabu (30/11/2022).

Gubernur Sulteng, H Rusdy Mastura menyambut baik kehadiran direktur PNUP dan tim serta para perwakilan bupati, industri, jajaran Muspida dan para undangan yang menyaksikan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).

Bacaan Lainnya

“Sulteng itu melimpah SDA namun sangat minim SDM sehingga kehadiran pendidikan vokasi sangat relevan dengan kebutuhan saat ini,” ucap Gubernur Cudi (sapaan akrab) Rusdy Mastura ini

Lebih lanjut Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menambahkan bahwa selama periodenya sebagai gubernur maka Ia akan menjadikan program pendidikan sebagai salah satu perhatian utama. Ia yakin di dukung oleh industri besar yang ada di Sulteng seperti perusahaan CPM Palu, IMIF Morowali, PT GNI Morowali Utara dan LNG Sinoro Luwuk Banggai.

“Hadirnya PSDKU menjadi tujuan saya diawal untuk pendidikan masyarakat Sulteng,” harapnya penuh semangat.

Pemprov Sulteng saat ini memiliki aset kampus politeknik dengan luas lahan 2,9 hektar namun kurang maksimal pengelolaannya sehingga menggandeng PNUP.

“Kehadiran PNUP sebagai kampus utama mempercepat pembukaan PSDKU yang cikal bakal politeknik negeri Palu,” katanya.

Direktur PNUP Ilyas Mansur mengapresiasi niat dan maksud baik pak gubernur membantu mempercepat PSDKU serta penegerian kampus politeknik Palu nantinya.

“Penandatanganan MoU memperkuat kerjasama serta menghadirkan pendidikan vokasi di kota Palu,” harap Ilyas Mansur.

Ilyas Mansur juga menambahkan bahwa selain membina PSDKU Kolaka, PDD Bone serta persiapan Bombana dan Nagekeo maka hari ini kerjasama dengan pemprov Sulteng membuka PSDKU menjadi perhatian khusus. Ia yakin dibawah kepemimpinan pak gubernur akan didukung sepenuhnya oleh industri besar yang ada melalui CSR.

“Ini wujud kolaborasi dan kami akan intens percepatan PSDKU Palu,” ujar Direktur PNUP.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Sulteng Yuliawati V Windarrusliana menambahkan bahwa kegiatan ini adalah manifestasi dari pertemuan sebelumnya dengan Direktur terpilih bapak Ilyas Mansur sebelumnya yang diinisiasi sekprov (Rudy Dewanto) dan tenaga ahli gubernur (Dr Rahmad Arsyad) di Kampus 2 PNUP Makassar sekitar bulan Oktober 2022 lalu.

“Perhatian Gubernur Sulteng sangat serius untuk pembukaan PSDKU Palu yang diinisiasi oleh Sekprov dan stafsus Gubernur sebelumnya,” ujar Kadisdik Sulteng ini.

Narasumber tata kelola PSDKU di sampaikan oleh bapak Tri Hartono LRSC MChem. Dalam pemaparannya Ia menyebut bahwa sesuai Permendikbud Nomor 7/2020 maka ada sejumlah persyaratan konkrit yang harus dipenuhi untuk pembukaan PSDKU, salah satunya ketersediaan lahan gedung, izin dan rekomendasi dari pihak terkait serta penunjang akademik lainnya.

“Melihat kesiapan lahan gedung dan persyaratan lainnya sangat dimungkinkan percepatan untuk pembukaan PSDKU PNUP di Kota Palu,” harap dosen kimia PNUP ini saat menutup presentasinya. (*)

Pos terkait