
PERNYATAAN SIKAP. Ketua DPP IMMIM, Prof Dr H Ahmad M Sewang,MA (kiri) didampingi Ketua YASDIC IMMIM, Ir HM Ridwan Abdullah,Msc serta Sekretaris DPP IMMIM,Dr H Mukhlish Muhtar,M.Ag. bacakan pernyataan sikap IMMIM pasca penembakan jamaah dua masjid di Selandia Baru, Sabtu (16/3). Ist.
MAKASSAR,UPEKS.co.id—Sebagai wujud keprihatinan dan atensi tragedi kemanusiaan, Pengurus DPP Ikatan Masjid Mubalig Indonesia Muttahidah (IMMIM) Makassar berbelasungkawa atas insiden penembakan jamaah muslim di New Zealand (Selandia Baru).
Demikian dikemukakan, Ketua DPP IMMIM, Prof Dr H Ahmad M Sewang,MA saat membacakan pernyataan sikap tertulis pengurus DPP IMMIM terkait insiden penembakan yang terjadi di dua masjid di Kota Christchurch, New
Zealand yang menewaskan 50 lebih orang jamaah muslim dan diantaranya, ada korban warga negara Indonesia, Jumat (15/3).
Pernyataan secara tertulis itu dikemukakan di sela-sela pelaksanaan Pra Rapat Kerja (Raker) Pengurus DPP IMMIM yang juga dihadiri puluhan Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) IMMIM se-Makassar, Sabtu (16/3) di lantai III Gedung DPP IMMIM, Jl Sudirman, Makassar, Sulawesi Selatan.
Dalam pernyataan sikap tersebut, Pengurus DPP IMMIM menyatakan duka mendalam dan belasungkawa kepada umat Islam korban penembakan di dua masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3).
”Mereka para korban itu tergolong mati syahid. Untuk itu DPP IMMIM mengajak seluruh pengurus masjid melakukan shalat gaib dan mendoakan keselamatan bagi umat Islam korban penembakan. Semoga arwah para korban mendapatkan tempat yang layak disisi Allah SWT,” tandas Prof Ahmad Sewang yang juga Guru Besar UIN Alauddin Makassar itu. (arf).
