ENREKANG,UPEKS.co.id— Kepala Puskesmas Kota Enrekang, Drg. Hj. Sri Siswaty Zainal melalui gerakan Empati 2000 Puskesmas Kota membantu Rusli penderita kanker pembuangan/dubur stadium 3.
Rusli, warga miskin dari Kecamatan Bungin, Kabupaten Enrekang yang sudah dua tahun menderita penyakit kanker dan terbaring tak berdaya dirumahnya karena tidak punya biaya.
Kapus Kota menjelaskan, Rusli sebelumnya pernah dirawat di rumah sakit bahkan sudah mengikuti Kemotherapy 7 kali namun terhenti karena Rusli tidak mampu lagi membayar tunggakan iuran BPJSnya.
” Ya kita sudah bayarkan tunggakan BPJSnya melalui gerakan Empati 2000 Puskesmas Kota Enrekang. BPJSnya juga sudah diubah menjadi PBI (Penerima Bantuan Iuran) jadi sekarang Rusli sudah ada di rumah sakit Maspul. Sisa tunggu ada kamar kosong di Wahidin baru kita rujuk kesana,” kata Kapus Kota Enrekang.
Sekarang Rusli kembali mendapatkan perawatan dokter dirumah sakit Massenrempulu sambil menunggu dirujuk kerumah sakit Wahidin Makassar.
Anti, istri Rusli menyampaikan terima kasih atas bantuan Gerakan Empati 2000 Puskesmas Kota Enrekang. Meski begitu dokter Sri berharap ada bantuan dan uluran tangan dari masyarakat Enrekang untuk proses pengobatan Rusli jika dirujuk nanti.
Meski menurutnya biaya pengobatan Rusli sudah ditangani Pemerintah melalui kartu PBI namun keluarga yang menemani perawatan Rusli pastilah butuh biaya sementara Rusli adalah warga kurang mampu.
“Saya berharap ada bantuan dan uluran tangan dari masyarakat agar kita sama – sama meringankan penderitaan saudara kita ini. Apalagi penyakit Pak Rusli sudah stadium tiga, butuh perawatab yang ekstra,” pungkasnya. (Sry).
