Ketua DPRD Makassar, Harap Hasil Musrenbang Fokus Prioritas Penanganan Banjir

Ketua DPRD Makassar, Harap Hasil Musrenbang Fokus Prioritas Penanganan Banjir

Ketua DPRD Makassar, Harap Hasil Musrenbang Fokus Prioritas Penanganan Banjir

MAKASSAR, UPEKS.CO.ID– Musyawarah Perencanaan Pembangunan yang selanjutnya disingkat Musrenbang oleh Pemkot Makassar diharapakan prioritas penagana pada panjir di kota ini.

Bacaan Lainnya

Hal ini disampaikan Ketua DPRD kota Makassar, Rudianto Lallo usai menghadiri Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Makassar tahun 2023 di Hotel Claro Makassar, Jumat (25/3/2022).

“Kita Makassar yang utama ini setiap hujan, baru satu jam hujan tiba-tiba Makassar tergenang banjir. Ini menjadi sorotan utama di Makassar, sehingga di tahun 2023 jadi prioritas supaya tidak boleh lagi terjadi,” jelasnya.

“Ini yang harus diprioritaskan oleh pemerintah kota supaya tidak ada lagi genangan saat hujan,” sambung RL.

Dikatakan, yang paling diutamakan tentu yang bersifat mendesak adalah infrastruktur misalkan bila mana ada wilayah-wilayah yang masih kumuh di Makassar serta daerah rawan banjir.

Menurut politisi NasDem itu, seharusnya tahun 2022 ini sudah mulai dikerjakan insftratruktur, supaya hujan lama meskipun satu haripun Makassar tidak lagi tergenang banjir.

“Dan itu yang menjadi masalah di Makassar, jadi tiap hujan setiap kali kita dengar ada masyarakat yang mengungsi. Kan itu yang terjadi, bahkan tahun 2022 ini ada 2x malah kejadian banjir,” terangnya.

Dia menilai bahwa kolaborasi antara SKPD dan semua pihak termasuk akademisi sekarang ini yang utama, bukan jalan sendiri-sendiri. Karena jikalau sama-sama kolaborasi semua bisa dilaksanakan dengan baik.

“Saya kira kita punya banyak ahli, punya insinyur pasti bisa dicarikan solusinya. Hujan lama-lama di Jakarta hari ini kita bisa lihat tidak ada lagi banjir di Jakarta, karena sumur resapan misalkan yang harus dipikirkan, maka kuta juga pemerintah kota termasuk kami Dewan untuk menjadikan agenda prioritas,” jelasnya.

Pria yang akrab diaapa RL itu menilai jika forum musrenbang sebagai musyawarah pembangunan daerah yang harus diutamakan adalah program-program yang lahir dari bawah.

“Oleh sebab itu, agar program di musrenbang 2023 benar-benar terarah. Juga program yang dijalankan nanti 2023 betul-betul yang lahir dari aspirasi level bawah,” tuturnya. (*)