MAKASSAR, UPEKS.co.id– Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman secara resmi membuka penyelenggaraan Pekan Raya Sulsel (PRS), di Kawasan Center Poin of Indonesia (CPI) Makassar, Senin malam (28/8/2023).
Kegiatan yang digelar untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Sulsel ke 354 ini digelar selama sepekan, hingga 3 September mendatang.
Gubernur Andi Sudirman mengatakan, PRS ini merupakan agenda tahunan yang tahun ini digelar spesial, karena untuk pertama kalinya digelar outdoor.
“PRS ini merupakan yang ke-9, dan untuk pertama kalinya digelar outdoor. Total ada sekitar 300 booth-booth yang diisi oleh pelaku usaha dan pemerintah,” ungkap Andi Sudirman.
Ia juga mengatakan bahwa PRS ini juga digelar tanpa anggaran APBD, tetapi murni sponsor dari para pengusaha, yang ingin event tersebut dilangsungkan meriah.
Andi Sudirman menambahkan, PRS ini diharapkan menjadi ajang misi dagang, arena atraksi bermain untuk anak serta hiburan bagi masyarakat luas. “Kita ingin (PRS) ini bisa menjadi momentum misi dagang tahunan bagi pelaku usaha,” pungkasnya.
Adapun rangkaian acara Pekan Raya Sulsel 2023 ini, di antaranya talkshow dan presentasi produk lokal, business mactching, festival kuliner, festival drum band tingkat SD hingga SMA.
Kemudian, lomba masak nasi goreng kategori walikota/bupati se-Sulsel, lomba adzan dan tilawah Alquran, lomba menggambar dan mewarnai, lomba make-up nusantara, lomba fotografi, fun bike, turnamen Mobile Legend hingga kirab budaya kerajaan se-Sulsel. (eky)
Pemprov Sulsel melibatkan pelaku usaha, termasuk UMKM binaan pemerintah provinsi dan kabupaten kota.
“Pelaku UMKM yang terlibat pasti banyak, karena kita melibatkan seluruh pemerintah kabupaten kota. Sehingga diharapkan mereka bisa membawa UMKM binaan masing-masing, termasuk kita di provinsi,” ujar Ahmadi Akil, Ketua Panitia HUT Sulsel ke 354.
Selain pelibatan pelaku UMKM, sambung Ahmadi Akil, PRS tahun ini juga diharapkan bisa melibatkan seluruh masyarakat di Sulsel.
“Pekan Raya Sulsel yang merupakan rangkaian menyambut HUT Sulsel, adalah momentum untuk melibatkan seluruh masyarakat Sulsel, minimal mereka bisa menyaksikan Pekan Raya Sulsel,” katanya.
Menurut Ahmadi, PRS tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena waktunya yang lebih panjang, dimana tahun ini digelar sepekan.
“Kemudian, target kita adalah penjualan. Karena PRS ini melibatkan pelaku usaha, mulai dari retail hingga elektronik hadir disini. Kita berharap ada banyak uang yang berputar selama PRS. Kita tidak ada target tahun ini, karena ini baru. Mungkin tahun depan baru ada target,” pungkasnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, PRS ini merupakan agenda tahunan yang tahun ini digelar spesial, karena untuk pertama kalinya digelar outdoor.
“PRS ini merupakan yang ke-9, dan untuk pertama kalinya digelar outdoor yang terdiri atas 300 booth. PRS ini juga digelar tanpa anggaran APBD, murni sponsor dari teman-teman pengusaha,” kata Andi saat membuka kegiatan.
Andi Sudirman menambahkan, PRS ini juga menjadi ajang misi dagang, atraksi bermain untuk anak serta hiburan bagi masyarakat luas. “Kita ingin (PRS) ini bisa menjadi momentum misi dagang tahunan bagi pelaku usaha,” pungkasnya. (eky
