Kejaksaan Negeri Bantaeng Adakan Syukuran HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Ke – 24

Kejaksaan Negeri Bantaeng Adakan Syukuran HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Ke - 24

BANTAENG, UPEKS.co.id – Kejaksaan Negeri Bantaeng mengadakan syukuran Peringatan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini ke-24, Minggu, 21 Juli 2024

Acara syukuran digelar di aula Kantor Kejari Bantaeng diikuti langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng Satria Abdi, S.H.,M.H.,dan seluruh Pejabat Utama Kejari Bantaeng, Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Ny. dr. Lenny Satria dan seluruh anggota Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Daerah Bantaeng.

Bacaan Lainnya
 

Ketua IAD Daerah Bantaeng Ny. dr. Lenny Satria acara syukuran dengan pemotongan tumpeng dan dilanjutkan memberikan santunan biaya pendidikan kepada anak-anak pegawai dan PPNPN Kejari Bantaeng yang berprestasi di sekolah.

Dalam sambutannya Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng menyampaikan bahwa sebagai sosok pendamping para insan Adhyaksa, ibu-ibu memiliki peran penting yaitu sebagai motivator, penggerak dan menjadi energi positif, yang senantiasa mampu menjaga dan menjunjung tinggi kehormatan profesi Kejaksaan sesuai dengan undang-undang yang berlaku dan kode etik Kejaksaaan.

Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) merupakan organisasi yang terdiri dari istri atau anggota keluarga dari para Insan Adhyaksa yang menpunyai peran yang sangat penting dalam mendukung tercapainya peran dan fungsi intitusi

Kejaksaan.

Dalam peringatan Hari Ulang Tahun Ke-24 Ikatan Adhyaksa Dharmakarini tahun 2024 dengan Tema: “Penguatan Peran IAD Mendukung Upaya Akselarasi Kejaksaan Untuk Mewujudkan Penegak Hukum Modern Menuju Indonesia Emas“.

Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng mengajak semua anggota Ikatan Adhyaksa Dharmakarini untuk merefleksikan kembali nilai dan tujuan organisasi Ikatan Adhyaksa Dharmakarini yang merupakan organisasi yang mandiri dan mempunyai tujuan di bidang Pendidikan, ekonomi dan sosial budaya.

Melalui peran peran ini, Ikatan Adhyaksa Dharmakarini tidak hanya berfungsi sebagai wadah sosial bagi anggota keluarga insan Adhyaksa, tetapi juga sebagai agen penghubung antara insan Adhyaksa dengan masyarakat, serta sebagai penggerak dalam memperkokoh moralitas, etika, dan kontribusi positif dalam kehidupan sosial dan budaya terutama dilingkungan mereka.(Irwan.Patra)