ENREKANG, UPEKS.co.id — Dinas Kesehatan Kabupaten Enrekang menggelar acara Penguatan Imunisasi Rutin Melalui Imunisasi Kejar Dengan Memanfaatkan Rumah Imunisasi Di Posyandu Dan Tingkat Paud Di Kabupaten Enrekang.
Kegiatan tersebut dihadiri dan dibuka oleh Wakil Bupati Enrekang Asman, SE. Berlangsung selama dua hari tanggal 12-13 Oktober 2023 di Ruang Pola Kantor Bupati Enrekang. Hadir dalam kegiatan ini Ketua Yayasan Kemitraan Madani Nusantara, Perwakilan UNICEF untuk Indonesia, Kadis Kesehatan, Kadis Pendidikan, Ketua TP PKK Kabupaten Enrekang dan di ikuti 59 peserta.
Wakil Bupati Enrekang saat memberi sambutan menjelaskan begitu pentingnya imunisasi sebagai salah satu penentu lahirnya generasi Emas yang berkualitas dimasa yang akan datang.
Untuk itu Wabup Asman mengajak semua elemen untuk membangun kesadaran masyarakat agar imunisasi sebagai hak anak dapat terpenuhi.
” Artinya kita harus mempersiapkan generasi yang berkualitas dan mempunyai kompetensi dan salah satu syarat untuk menuju itu adalah generasi kita harus memiliki ketahanan tubuh yang kuat. Nah bagaimana generasi kita bisa sehat dan kuat kalau imunisasinya tidak lengkap “. Ujar Asman.
Membangun pemahaman di masyarakat agar tidak hanya sekedar melahirkan anak, tetapi juga memperhatikan hak-hak anak salah satunya tumbuh sehat dengan melakukan imunisasi agar terhindar dari penyakit menular dan penyakit berbahaya lainnya.
Wabup mengatakan imunisasi adalah salah satu cara sederhana dan efektif guna melindungi anak dari serangan beberapa penyakit. Selain itu, kata Wabup Imunisasi juga melindungi masyarakat secara luas karena imunisasi dapat meminimalisir terjadinya penyebaran penyakit.
Wabup mengatakan, berdasarkan analisis cakupan imunisasi dasar lengkap di Kabupaten Enrekang masih rendah dan angka Drop Out bayi dan balita yang mendapatkan imunisasi rutin di Kabupaten Enrekang yang tinggi pada beberapa wilayah Puskesmas akibat menurunnya pelayanan imunisasi pada saat pandemi Covid -19 pada tiga tahun terakhir, menjadi hal yang harus jadi perhatian bersama guna mendapatkan generasi Emas yang sehat di Kabupaten Enrekang pada masa yang akan datang.
Sementara itu, Perwakilan UNICEF untuk Indonesia, Badui M. Amin menekankan jika imunisasi adalah salah satu hak anak yang harus dipastikan bisa dirasakan oleh seluruh anak di Indonesia termasuk di Kabupaten Enrekang.
“Jadi intinya imunisasi ini adalah haknya anak dan kewajiban orang tua untuk memberikan. Jadi keberadaan UNICEF di Enrekang adalah untuk mendorong dan memastikan agar semua anak di Enrekang mendapatkan imunisasi lengkap sebagai hak mereka”. Ujar Badui.
“Tugas kita adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat dengan cara memberikan informasi yang cukup terkait pentingnya imunisasi lengkap bagi anak-anak mereka. Imunisasi ini ibarat payung yang sangat kita butuhkan saat hujan. Jika kita sedia payung mungkin memang kita kena air hujan tapi tidak separah ketika kita tidak memakai payung nah begitulah peran imunisasi pada anak. Mungkin saja mereka sakit meski sudah di imunisasi tapi tidak seberat dan separah akan yang tidak mendapatkan imunisasi”. Tambahnya.
Untuk itu Badui dan juga Wakil Bupati Enrekang mengharapkan peran Media untuk memberikan informasi dan pemahaman yang benar kepada masyarakat tentang pentingnya peran imunisasi bagi kelangsungan kesehatan anak-anak.
Media diminta berperan aktif menangkal informasi yang menyesatkan tentang imunisasi. Karena masih banyaknya pemahaman orang tua jika pemberian imunisasi itu tidak penting dan menyebabkan anak-anak justru mengalami demam sesaat setelah di imunisasi. (Sry)