Pemain Senior GASMA Tagih Janji Pemerintah Untuk Dibuatkan Lapangan Sepakbola

Pemain Senior GASMA Tagih Janji Pemerintah Untuk Dibuatkan Lapangan Sepakbola

ENREKANG,UPEKS.co.id— Salah satu mantan Pemain sepak Bola Gabungan Sepakbola Masserempulu (GASMA) Enrekang, Ismail meminta kepada Pemerintah Daerah agar segera menempati janjinya agar kembali membuat lapangan sepakbola yang baru agar masyarakat dan remaja pencinta sepakbola bisa kembali menyalurkan hobi mereka bermain bola.

Ismail mengatasnamakan, Lapangan sepak bola Lansagaga yang terletak di pusat kota Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang yang selama ini menjadi tempat mereka latihan dan bertanding kini telah disulap menjadi Alun-alun dan beberapa sarana olah raga lainnya seperti lapangan volley, futsal dan sebagainya.

Bacaan Lainnya

Warga Maroangin ini mengatakan, saat ini mereka akan menggelar pertandingan sepakbola dalam rangka 17 Agustus tapi apa daya mereka, sekarang jika mereka ingin bermain sepakbola terpaksa harus ke Lapangan sepak Bola Malino, Desa Batu Mila, atau ke lapangan yang ada di Desa patondon salu yang jaraknya sangat jauh.

” Sekarang ini orang mau mengadakan pertandingan sepakbola untuk Hari Kemerdekaan RI tapi kita merana di Kecamatan Maiwa, anak-anak muda tidak ada lapangannya. Jadi kita ini malu pergi di kampungnya orang pinjam lapangan”. Kata Ismail.

” Saya juga termasuk pemain senior di GASMA dulu merasa kecewa karena lapangan Langsagaga dibikin Alun-alun tapi tidak ada gantinya sampai sekarang. Jadi yang merasa pernah berjanji ya mana janjinya Pak “. Ujar Pemain sepak Bola Senior yang pernah bergabung di GASMA selama 3 tahun ini.

Sementara itu, salah satu Toko Pemuda juga mengatakan hal yang sama. Dia mengatakan seharusnya Pemerintah komitmen dengan janjinya dan mengupayakan agar membuat lapangan sepakbola baru sebagai ganti lapangan Langsagaga yang kini sudah berubah menjadi Alun-alun.

” Seharusnya memang Pemerintah Daerah mengupayakan agar dibuatkan lapangan yang baru. Saya rasa jika Pemerintah memang serius menanggapi kekecewaan para remaja yang punya hobi sepakbola ya bagaimana caranya supaya mereka bisa punya lapangan sepakbola lagi”. Ujar orang yang tau mau disebutkan namanya.

Dia mengatakan, karena tak ada tempat menyalurkan hobi mereka sekarang anak-anak muda itu tak tau lagi mau kemana. Memang masih ada lapangan sepakbola di Kecamatan Maiwa tapi jaraknya terlalu jauh untuk mereka kesana.

Perlu di Ketahui lapangan sepakbola Langsagaga Maroangin sekarang telah berubah menjadi Alun-alun dan didalamnya ada beberapa sarana olahraga lainnya dan semua itu dibangun dengan menggunakan dana Pemulihan Ekonom Nasional (PEN) yang dipinjam Pemerintah Daerah Kabupaten Enrekang untuk membangun beberapa sarana di Enrekang.

” Sekarang kegiatan yang ada di Alun-alun hanya ibu-ibu yang senam. Kita yang mau main bola tidak bisa lagi. Terus terang, sebagai pemain sepakbola yang pernah bawa nama harum Enrekang saya merasa kecewa karena tidak bisa lagi main bola. Jadi tolong Pemerintah segera Ki gantikan lapangan sepakbola kami”. Ujar Ismail (Sry)