VIEWS: 23
PANGKEP, UPEKS.co.id — Laporan triwulan pertama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu(DPMPTSP) Pangkep, nilai investasi usaha mikro, kecil dan menengah(UMKM) sudah mencapai Rp949 milyar.
“Untuk triwulan pertama kita berada di urutan kelima di Sulsel setelah Makassar, Bantaeng, Luwu dan Luwu Timur”,ujar Kepala DPMPTSP Pangkep, Sulfida, Selasa(30/5/23).
Sehingga dia berharap pelaku UMKM melaporkan LKPM, untuk mendorong nilai investasi agar usaha semakin berkembang.
DPMPTSP melaksanakan bimbingan teknis(Bimtek)untuk memberikan wawasan kepada pelaku usaha skala mikro ataupun menengah keatas untuk mendapatkan akses perijinan tanpa ribet.
“Sekarang sudah ada OSS-RBA yang ada di MPP untuk mempermudah pelayanan perijinan buat pelaku usaha di Pangkep,”katanya.
Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau(MYL) berharap, pelaku UMKM dan non UMKM menyolisasikan agar memasukkan nilai investasi.
Ditegaskannya, Pemkab Pangkep tidak akan mempersulit perijinan usaha selama tidak melanggar aturan.
“Kalau itu melanggar aturan, mau bagaimana pun saya tidak akan berani berikan ijin. Tapi selama usaha iti benar dan sesuai aturan, saya sampaikan ke kadis kalau bisa dipercepat, percepat,”jelasnya saat membuka bimtek UMKM.
(Sah)
