Mayat Terapung di Perairan Majene, Diduga Penumpang KM Madani

Mayat Terapung di Perairan Majene, Diduga Penumpang KM Madani

MAJENE,UPEKS.co.id— Seorang pria atas nama Rahman (44), yang diduga merupakan penumpang KM. Madani Nusantara diduga nekat melompat ke tengah perairan Majene saat kapal melaju dari pelabuhan Semayang, Balikpapan menuju pelabuhan Pare-Pare.

Jasad pria asal kabupaten Bone, Sulawesi Selatan itu ditemukan mengambang di air di perairan desa Tallu Banua Utara, kecamatan Tubo Sendana, sekitar 1 mil dari bibir pantai. Jazad korban pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan Husain warga dusun Parrasangan saat sedang mencari ikan sekitar pukul 06.30 Wita.

Bacaan Lainnya

Kasat Reskrim Polres Majene, AKP Budi Adi dikonfirmasi usai melakukan pemeriksaan korban membenarkan, Mayat yang diduga penumpang Kapal Motor Madani Nusantara, ditemukan di wilayah perairan desa Tallu Banua Utara oleh nelayan setempat.

“Kepastian bahwa mayat itu penumpang dari kapal Madani Nusantara dan ini berdasrakan dari keterangan pihak keluarganya saat kami menghubunginya, pihak keluarganya juga membenarkan, korban  diketahui atas nama Rahman warga kabupaten Bone,” ungkap Budi Adi, Senin (13/2/2023).

Menurut AKP Budi, dari hasil pemeriksaan sementara terhadap mayat, pihak petugas identifikasi Polres Majene tidak menemukan adanya tanda bekas kekerasan.

“Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan,” kata Budi.

Sementara itu, pengakuan Husain warga yang pertama kali menemukan mayat menjelaskan, saat ditemukan mayat dalam keadaan terapung di perairan desa Tubo Utara.

“Jadi pada saat itu setelah menemukan mayat saya langsung kembali ke daratan mencari bantuan dan menyampaikan kepada warga,” kata Husain. (Ali)