MAKASSAR, Upeks.co.id — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Biro Ekonomi dan Administrasi Pembangunan Setda terus mengawal Pembentukan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada beberapa OPD yang prospek.
Salah satu BLUD yang akan dibentuk yakni UPT Balai Benih Tanaman Pangan pada Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPH BUN) Provinsi Sulawesi Selatan.
Asisten II Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Sulsel Ichsan Mustari, mengatakan, pembentukan BLUD Benih Tanaman Pangan ini merupakan upaya yang dilakukan dalam rangka mendukung Program Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, yaitu Program Mandiri Benih.
“Terkait hal tersebut hari ini, Jumat 10 Februari 2023 telah dilaksanakan rapat penilaian akhir pembentukan BLUD Benih Tanaman Pangan” kata Ichsan Mustari, Jumat (10/2/2023).
Usai rapat yang juga dihadiri Kadis TPH BUN Sulsel dan OPD Tim Penilai Penerapan BLUD itu, Ichsan mengatakan bahwa dokumen hasil penilaian oleh masing-masing tim ditunggu sampai Selasa pekan depan (14/2/2023). “Berita acara ditargetkan rampung hari Rabu, dan SK diajukan Kamis,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas TPH BUN Sulsel, Imran Jausi mengatakan bahwa program Mandiri Benih, telah mendapat apresiasi dari Kementerian Pertanian, karena berhasil menciptakan benih unggul dan berkualitas. Selain itu, program tersebut juga mampu mendukung upaya swasembada benih di Sulawesi Selatan.
Untuk tahun 2023, kata Imran Jausi, UPT Balai Benih Sulsel akan didorong menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sesuai saran Gubernur Andi Sudirman.
“Jadi pengelolaan balai benih di Sulsel, tahun depan ingin jadi BLUD. Ini adalah terobosan yang sangat diapresiasi oleh pemerintah pusat, sehingga kita lebih profesional dalam mengelola,” katanya.(rls)
