RSUD KH. Hayyung Siap Optimalkan Sistem Antrean Online Mobile JKN

RSUD KH. Hayyung Siap Optimalkan Sistem Antrean Online Mobile JKN

Kepulauan Selayar, Upeks.co.id – BPJS Kesehatan bersama seluruh fasilitas kesehatan terus memperkuat sinergi dalam mengoptimalkan implementasi layanan antrean online bagi peserta JKN. Kali ini, BPJS Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) KH. Hayyung menyusun strategi untuk mendorong peserta dalam mengoptimalkan layanan antrean online.

Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD KH. Hayyung, Muhammad Yusuf menyampaikan untuk memberikan kemudahan pelayanan bagi peserta JKN, BPJS Kesehatan telah mengembangkan berbagai digitalisasi layanan. Menurutnya, hal ini perlu didukung oleh seluruh pihak, khususnya bagi fasilitas kesehatan agar memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan.

Bacaan Lainnya

“RSUD KH. Hayyung terletak di daerah kepulauan dan memiliki beberapa keterbatasan layanan karena harus melengkapi sarana prasarana dan menjamin ketersediaan obat. Kami selalu mengupayakan yang terbaik, termasuk sistem layanan yang berbasis aplikasi sehingga dapat memudahkan peserta untuk mengakses layanan,” ujar Yusuf, Selasa (27/09).

Yusuf menambahkan pihaknya telah mengimplementasikan layanan antrean online milik rumah sakit yang diintegrasikan ke dalam aplikasi Mobile JKN. Ia menyebut, sistem antrean online melalui Apikasi Mobile JKN perlu didukung seluruh pihak, agar dapat berjalan secara optimal, karena sarana dan prasarana sudah tersedia dan dilengkapi oleh RS.

Selain itu, dirinya juga berkomitmen selalu mengedukasi pasien apabila sudah memiliki rujukan ke rumah sakit, bisa pakai antrean online agar lebih mudah. Hal ini sebagai wujud dukungan RSUD KH. Hayyung untuk berkomitmen mendukung sistem antrean online demi kemudahan peserta JKN dalam mendapatkan layanan.

“Walaupun belum mencapai standar quality rate, namun sudah menunjukkan peningkatan pemanfaatan antrean sampai dengan antrean lengkap bagi peserta yang berobat di RSUD KH. Hayyung dan untuk mencapai 80% pemanfaatan bahkan seluruh peserta, dibutuhkan dukungan dari semua pihak, dan ini menjadi komitmen rumah sakit dalam mencapai target tersebut,” tambah Yusuf.

Berdasarkan data yang ditampilkan RSUD KH. Hayyung, diketahui terjadi peningkatan pemanfaatan antrean online di bulan September yakni dari 15% menjadi 52%. Dengan kolaborasi yang baik dari seluruh pihak, anteran online dapat dimanfaatkan oleh seluruh peserta karena banyak sekali kemudahan yang dirasakan oleh peserta dan petugas di rumah sakit.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Kepulauan Selayar, Sudarmono menyampaikan bahwa sistem antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN apabila terimplementasi dengan optimal akan memberikan kemudahan maupun kepastian layanan baik untuk peserta JKN maupun RSUD KH. Hayyung. Apalagi, RSUD KH. Hayyung saat ini juga telah memiliki display tempat tidur dan display TMO.

“Selalu kami sosialisasikan tentang sistem antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN ini, bahkan bulan Juli kemarin kami bersama Dinkes dan Capil berkunjung ke 4 (empat) kecamatan daratan untuk sosialisasikan kembali terkait kemudahan akses layanan kesehatan berbasis digital,” ungkapnya.