Berkunjung ke Maros, Mahfud MD Resmikan 4 Mal Pelayanan Publik

Berkunjung ke Maros, Mahfud MD Resmikan 4 Mal Pelayanan Publik

MAROS,UPEKS.co.id— Plt Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Mahfud MD  meresmikan Mal Pelayanan Publik ( MPP ) Kabupaten Maros, Jumat (19/8/2022). Selain MPP Maros, tiga kabupaten lain yang diresmikan adalah kabupaten Pinrang, Bantaeng dan Kota Pare-pare. Peresmian ini dipusatkan di Maros.

Ia mengatakan, hadirnya pelayanan terpadu tersebut sebagai bagian dari reformasi birokrasi. “MPP ini bagian dari repormasi birokrasi, sebagai upaya membangun indonesia maju, sesuai dengan kebijakan umum pemerintah,” katanya.

Bacaan Lainnya
 

Dia menambahkan MPP merupakan salah satu wujud inovasi untuk meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.

“Agar pelayanan tidak bertele – tele, karena birokrasi yang lama hanya senang membuat orang menunggu, bahkan dapat menunggu selama berhari hari, itu merupakan birokrasi yang korup,” jelasnya.

Saat ini kata dia masyarakat sudah dapat menyelesaikan pembuatan dokumen hanya dalam satu pintu. Karena di MPP bisa mengurus KTP, BPJS, SIM, Akte Kelahiran hingga mengurus paspor.

Ia  mengingatkan kepada para ASN harus mengubah minset dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Negara dibentuk untuk melayani masyarakat, bukan untuk dilayani,” ujarnya.

Pihaknya pun menargetkan agar seluruh kabupaten memiliki MPP di 2024 mendatang.

“Dari 500 lebih kabupaten kota baru 63 ini yang memiliki MPP, di Sulsel baru 7 yakni Selayar, Barru, Palolo, Maros, Pinrang, Bantaeng dan Maros,” jelasnya.

Dia menambahkan, hadirnya pelayanan tersebut sangat berpengaruh pada kepercayaan investor dan kepuasan masyarakat.

“Perlu pengaturan yang ketat dan tidak ada istilah menyogak sana sini, apalagi sistim percaloan,” tegasnya.

Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Abdul Hayat Gani, mengatakan MPP adalah bentuk upaya bersama mempermudah pelayanan dari sisi sarana prasana.

“Sehingga sarana prasarana masyarakat lebih dekat ,menyatu, dan nyaman di situ,” ujarnya.

Menurutnya ASN juga harus memberikan pelayanan yang cermat kepada masyarakat.

“Ini juga melatih ASN untuk bekerja secara lincah dan professional serta transfaransi,”ujarnya.

Ia berharap dengan adanya MPP ini dapat memudahkan investor masuk di Sulawesi Selatan.

“Jika perlu kita harus menjemput bola, kita permuda dengan menbawakan sertifikatnya kerumah, sehingga investor merasa nyaman dan aman,” jelasnya.

Sementara itu Bupati Maros, Chaidir Syam,  juga mengucapkan terima kasih atas kedatangan rombongan KemenPAN-RB secara khusus untuk meresmikan MPP di wilayahnya.

“Dengan adanya MPP ini kita semakin bersemangat melayani masyarakat,” katanya.

Mantan Ketua DPRD Kabupaten Maros itu mengatakan dengan adanya MPP ini otomatis pengurusan kependudukan tidak lagi menggunakan banyak kertas.

“Menyediakan sistem yang terintegrasi dalam antrean juga berbasis mobile menggunakan aplikasi WhatsApp,” ujarnya. MPP Maros itu memberikan 97 layanan dari 20 instansi. (***)