Taud Saqu Nurul Amin Wisuda Santri, Ini Imbauan Ketua Baznas Enrekang

Taud Saqu Nurul Amin Wisuda Santri, Ini Imbauan Ketua Baznas Enrekang

ENREKANG,UPEKS.co.id— Pimpinan Baznas Enrekang Dr. Ilham Kadir, MA mendorong para orang tua agar mengenalkan agama kepada anak mereka sejak dini.

Hal ini disampaikan dosen Unimen saat membawakan sambutan pada Wisuda Santri Taud Saqu Nurul Amin, Batili, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang beberapa hari lalu.

Bacaan Lainnya

Kelebihan di sekolah ini jika sudah tamat dan masuk di sekolah lain pasti jadi juara karena mereka memang diajarkan menghafal doa-doa, zikir dan lainnya.

Selain itu, di Taud Saqu binaan Baznas Enrekang ini juga diajarkan pendidikan lainnya untuk pengembangan motorik santri.

Ilham Kadir berharap para orang tua selektif memasukkan anak ke sekolah yang mengajarkan pendidikan Agama sejak usia dini.

Sementara itu, Ketua Baznas Enrekang, drh. H. Junwar mengatakan, para Ustazah di Taud Saqu yang ada di Enrekang kemampuannya tidak lagi diragukan karena mereka sangat terlatih dan telah memiliki sertifikat sebagai Ustazah.

“Ini mereka memang dididik selama 4 bulan untuk mengasuh anak-anak usia 5 tahun ke bawah. Dan saya sendiri sudah menyaksikan langsung tempat mereka dididik di Bogor,” Kata Junwar.

Para Ustazah di Taud Saqu Nurul Amin memiliki kompetensi, kualifikasi dan kemampuan. Selain itu sarana prasarana di Taud Saqu Nurul Amin juga bagus.

“Tapi kedepan untuk suatu pendidikan seperti ini bisa lebih maju, maka dibutuhkan kemandirian yang total,” Ujarnya.

Mantan Kepala BKD ini mengatakan anak adalah aset dunia akhirat sehingga diminta agar para orang memberikan pendidikan agama sejak dini.

Junwar mengatakan anak umur 0 sampai 7 tahun perlu diberi pendidikan yang tepat karena pada usia tersebut kapan salah pendidikannya maka akan ini akan kacau hidupnya.

“Karena otak manusia yang berisi 1 triliun sel itu akan menyerap seluruh informasi mulai usia 0 sampai 7 tahun. Dan itu akan tinggal didalam otak dan bersifat Dorman, tertidur dan suatu saat akan bangun dan muncul sendiri,” Pungkasnya.

Menurut pendidikan terbaik bagi anak-anak bahkan dimulai dari salah perut ibunya. Untuk itu dokter hewan yang pernah menjadi Kadisnakin ini memanggil para orang tua untuk memasukkan anak-anaknya di sekolah Taud Saqu yang juga mengajarkan pendidikan karakter sejak dini kepada anak-anak didiknya.

Karena selain belajar doa-doa, Al Qur’an juga mereka diajarkan pendidikan perilaku dan adat istiadat. Taud Saqu Nurul Amin sudah melakukan wisuda sebanyak 5 kali

Perlu diketahui Taud Saqu Nurul Amin Batili, Kelurahan Galonta, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang adalah pendidikan anak usia dini yang belajar menghafal Alquran dan doa-doa digagas pertama kali oleh salah satu Pimpinan Baznas Enrekang DR Ilham Kadir, MA dan bahkan ini adalah satu-satunya Taud Saqu yang ada di Sulsel waktu itu.

Saat ini di Kabupaten Enrekang sudah banyak Taud Saqu dibeberapa Kecamatan didirikan karena animo masyarakat untuk memasukkan anak mereka disekolah ini juga sangat besar.

Taud Saqu binaan Baznas di Enrekang sudah masuk ke Kecamatan Maiwa, Anggeraja, Buntu Batu, Malua dan Kecamatan Enrekang sudah ada dua Taud Saqu. Selanjutnya ikuti sejarah pertama kali didirikannya Taud Saqu di Kabupaten Enrekang. (Sry)