MAKASSAR, UPEKS — PT HM Sampoerna Tbk berkolaborasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulsel dan beberapa pihak lainnya, Phinisi Point, Kimia Farma, Lab Klinik selenggarakan vaksinasi gotong royong dengan menyiapkan 400 dosis vaksin jenis sinofarm di Mall Pipoh, Selasa (9/11/2021).
Manager Regional Engagement dan Sustainability PT HM Sampoerna Tbk.
Arga Prihatmoko menyebutkan perusahaan yang menaunginya terus mendukung pemerintah baik pusat maupun daerah untuk terus melakukan vaksinasi.
Ia mengatakan melalui vaksinasi tersebut mendorong perekonomian kembali menggeliat khususnya di Indonesia Timur, dan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) khususnya Kota Makassar merupakan gerbang Indonesia timur.
“Kita terus mendukung vaksinasi ini, karena vaksinasi ini salah satu yang bisa mendorong aktivitas perekonomian agar bisa kembali bergairah, itu mengapa kita sangat berterima kasih kepada Kadin Provinsi Sulsel yang juga support sehingga geliat ekonomi ini bisa berjalan lagi,” ungkap Arga.
Ia menyebutkan kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan di Kota Makassar tapi diberbagai daerah atau wilayah di Indonesia. Dan kegiatan tersebut merupakan bagian penyaluran CSR.
“Kantor Operasional kita, ada banyak diberbagai kota, termasuk di Kota Makassar dan hari kami menyalurkan CSR dalam bentuk vaksinasi dengan bekerja sama Kadin Sulsel. Kegiatan penyaluran CSR ini berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan,” ungkap Arga.
Sementara Wakil Ketua Umum Bidang Industri Kesehatan dan Telemedicine Kadin Sulsel Syafruddin Mualla menyebutkan di Sulsel sendiri sebanyak 81 perusahaan yang tergabung dalam vaksinasi gotong royong.
Dan jumlah pemberian vaksin sudah mencapai 57352. Kata CEO Mualla Group ini jumlah tersebut diberikan kepada, karyawan, keluarga karyawan kemudian tetangga karyawan.
“Alhamdulillah hari ini, Kadin Sulsel berkolaborasi dengan berbagai pihak kembali menyelenggarakan vaksinasi gotong royong,” ungkap Mualla.
Ia berharap melalui pemberian vaksin tersebut, perekonomian kembali pulih mengingat kegiatan pemberian vaksin terus berjalan baik dari pemerintah maupun dari program vaksin gotong royong ini.
“Itu menjadi harapan kita karena ekonomi ini harus berjalan, dan melalui kegiatan ini, perekonomian kita kembali pulih,” tutup Mualla. (Rasak)