BANTAENG, UPEKS.co.id — SMPN 1 Bantaeng gelar workshop pemanfaatan media pembelajaran melalui akun belajar yang terintegritas dengan rumah belajar.
Kegiatan workshop ini dilaksanakan selama 3 hari lamanya mulai dari tanggal 3 hingga 5 November 2021.
Kegiatan workshop ini sebagai bentuk digitalisasi pembelajaran guna mengarungi perkembangan zaman yang semakin hari semakin modern.
Didaulat sebagai sahabat rumah belajar, Rusmi, S.Pd., M.Pd. menjelaskan secara tegas bahwa portal rumah belajar telah ada sejak tahun 2011 dan portal ini secara resmi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset Teknologi (Kemdikbudristek)
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa portal Rumah Belajar ini memiliki keunggulan tersendiri yakni beberapa fitur yang ada di dalamnya diantaranya kelas maya, sumber belajar, laboratorium maya, bank soal yang terdiri dari berbagai jenjang sekolah
dan juga portal Rumah Belajar ini memiliki fitur tambahan yakni peta budaya, buku sekolah elektronik, karya bahasa dan sastra, dan juga pengembangan profesi Keprofesian berkelanjutan, blog pena, edugame, augmented reality.
Rusmi, S.Pd., M.Pd. dalam kegiatan ini mengajak seluruh Dewan Guru SMPN 1 Bantaeng untuk berpartisipasi mengaktivasi akun belajarnya dalam portal rumahbelajar.go.id.
“Melalui workshop ini, saya mengajak seluruh dewan guru SMPN 1 Bantaeng untuk berpartisipasi memanfaatkan portal rumah belajar ini menjadi media pembelajaran karena akan sangat membantu dalam proses pembelajaran.” tuturnya, Rabu, 3 November 2021.
Salah seorang Guru SMPN 1 Bantaeng yang menjadi peserta workshop kegiatan ini, A. Irnawaty, S.Pd. sangat antusias dengan kegiatan ini.
Menurutnya ini menjadi referensi bahan ajar yang nantinya akan ia gunakan dalam proses pembelajaran.
“Sangat mengedukasi materi yang dibawakan oleh Ibu Rusmi, sebagai bentuk digitalisasi sudah sepatutnya ini diterapkan menjadi media pembelajaran di era modern sekarang,” pungkas Guru Prakarya ini.
Kegiatan workshop ini diakhiri dengan kuis edukasi dari aplikasi kahoot.it tentang materi yang sempat dibawakan oleh pemateri agar memperkuat ingatan serta menambah ilmu pengetahuan peserta workshop. (Irwan Patra)