Watampone, upeks.co.id – Ketidakstabilan ekonomi akibat pandemi saat ini memiliki dampak tersendiri bagi mereka yang tidak memiliki tabungan. Beruntung hal ini tak dialami Luh Sudarmini (24), warga Batuasange Desa Paroto Kec.Lilirilau, Kabupaten Soppeng, sebab ia telah menjadi salah satu peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
“Sejak menjadi peserta JKN KIS, saya merasa sangat terbantu sejak hamil karena saya bisa memeriksa kandungan saya rutin. Pemeriksaan melalui USG hingga proses melahirkan, tidak ada satu rupiah pun saya keluarkan saat mendapatkan akses layanan kesehatan, baik di Puskesmas maupun rumah sakit,” ungkapnya, Kamis (29/07).
Luh saat ini telah dikarunia seorang putera yang saat ini berusia dua tahun dan suaminya bekerja sehari-hari sebagai buruh harian atau tukang bangunan. Seluruh anggota keluarga Luh pun telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS pada segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Ia berharap agar program yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini tetap mempertahankan pelayanan yang sudah sangat baik ini. Luh dan keluarga juga ikut mendukung agar masyarakat dapat merasakan manfaat JKN-KIS seperti yang ia dan keluarga alami.
“Kami menjadi peserta JKN-KIS sangat bersyukur, tidak cuma untuk dipakai melahirkan tetapi saat suami dan anak saya butuh berobat kami semua menggunakan JKN-KIS. Semoga BPJS Kesehatan terus maju dan bagi masyarakat yang tidak perlu ragu atau takut menggunakan JKN-KIS karena saya sudah membuktikan sendiri,” ucap Luh.