MAJENE, UPEKS.co.id—Anggaran pemeliharaan penerangan jalan umum (PJU) tahun 2020 di Kabupaten Majene sangat minim. Hal ini ditenggarai menjadi penyebab banyaknya PJU yang rusak sehingga di sepanjang jalan di beberapa Kecamatan gelap gulita.
Kepala Bidang PJU Dinas Perumahan Permukiman dan Kebersihan, Kaharuddin mengatakan,. alokasi anggaran pemerliharaan PJU tahun anggaran 2020 hanya sekitar Rp 140 juta, sementara jumlah PJU diMajene mencapai ratusan.

“Tadinya anggaran pemeliharaan PJU Rp140 juta, setelah ada wabah virus corona anggarannya dipotong lagi 50 persen, jadi tinggal Rp.70 juta tentu saja hal ini yang menyebabkan pemeliharaan yang kami dilakukan tidak maksimal,”kata Kaharuddin (5/7/2020).
Menurut Kahar, dengan minimnya anggaran pemeliharaan lampu jalan, menyebabkan banyak lampu yang tidak berfungsi. Apalagi ada ratusan lampu jalan yang rusak disepanjang jalan, mulai dari Malunda sampai perbatasan Lutang.
“Jadi wajar banyak PJU yang rusak dan hampir setiap minggu kami menerima keluahan dari masyarakat, seperti di wilayah KecamatanSendana, Pamboang dan Malunda, lampu yang terpasang banyak yang tidak menyala,” ungkapnya.(Alimukhtar)
