MAKASSAR.UPEKS.co.id—Setelah melalui seleksi ketat, panitia pemilihan Tokoh Pria Inspiratif 2020 dari Forum Perempuan Pemimpin Makassar (FPPM) menyerahkan penghargaan kepada enam tokoh terpilih.
Penyerahan berlangsung pada puncak peringatan Hari Perempuan Internasional yang dikemas dalam Aksi Kolektif Festival bertema ”Merayakan Kepemimpinan dan Kemandirian Perempuan di Lapangan Pakui, Jl Pettarani, Makassar, Sabtu (14/3).
Penerima penghargaan masing-masing, Anre Gurutta H Sanusi Baco.Lc,MA, sebagai sosok pemilik semua kriteria yang telah ditetapkan panitia. Figur ulama kharismatik alumni Universitas Al Azhar Kairo, Mesir itu merupakan pemberi peran dalam perubahan/pemberdayaan dan kepemimpinan perempuan secara luas.
Selanjutnya, Dr H Syamsu Rizal MI,S.Sos,M.Si kriteria, tokoh dalam penentuan kebijakan Ramah Perempuan, Dr Yonggris Lao,S.Sos, tokoh Toleransi dan Keragaman Berbasis Kesetaraan Gender, Makmur, tokoh penggerak perubahan dengan karya nyata, Muhammad Iqbal Arsyad,S.Pd, tokoh pria inspiratif muda.
Turut terima penghargaan khusus sebagai pria inspiratif 2020, Mr Richard Matthews, Konjen Australia. Rencana semula ingin sekali hadir di Makassar, namun ada halangan mendadak. Sehingga penerimaan diwakili Ir Nurfadjri FL,M.Pd.
Saat diberi kesempatan memberikan testimoni, seluruh pria tokoh inspiratif 2020 penerima penghargaan tersebut mengaku senang, bahagia dan berterima kasih pada panitia pelaksana.
Ketua FPPM, Ir Hj.Nur Fadjri FL,M.Pd menjelaskan, penelitian menunjukkan perempuan lebih toleran dan mampu berperan sebagai agen perdamaian. Hanya syaratnya potensi dan peran itu hanya mampu dilakukan oleh perempuan yang berdaya. Dengan demikian, sesama perempuan harus bersinergi untuk pemberdayaan.
Untuk mewujudkannya, lanjut Ulfah-sapaan akrab Nur Fadjri, kita butuh laki-laki untuk menyuarakan aspirasi perempuan dan di Indonesia belum banyak laki-laki mendukung perempuan.
Dalam artian, laki-laki senantiasa hadir terutama terhadap kaum perempuan yang terpinggirkan untuk kemandirian,pemberdayaan dan kepemimpinan perempuan. Nah, kita terinspirasi untuk mewujudkannya melalui hal itu pemberian penghargaan melalui kegiatan pemilihan Tokoh Pria Inspiratif 2020.
Menyinggung teknis penilaiannya, kata Nur Fadjri, sebelumnya FPPM terbentuk tim penilai, kemudian usulan nama- nama tokoh dari anggota masyarakat diseleksi dan diverifikasi sesuai kriteria.
Tahapan prosesp penjaringan nama hingga fase penetapan dilakukan melalui jenjang sosialisasi, penjaringan, penetapan dan pemberian penghargaan.
Khusus tahapan sosialisasi penghargaan dilakukan melalui media sosial dan media massa. Menariknya, penjaringan nama tokoh dilakukan melalui google form yang disebar melalui berbagai grup sosial media. Nama yang terjaring dinilai dan ditetapkan pemenangnya oleh panitia.
Panitia pemilihan pria Inspiratif 2020, Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar,MA (pelindung), Dra Hj Nurlinda Azis,M.Si (Ketua Tim Penilai), Nurul Ulfa (sekretaris) dan anggota masing-masing, Hj Nur fadjri Fadeli,Hj Syamsudduha Saleh, Hj Nurjannah Abna,Hj Setyawati Yani,Hj Yuspiani Naro,Ariella Hana dan Lusia Palulungan. (arf).
