SELAYAR.UPEKS.co.id—Puncak peringatan Hari Jadi ke-414 Selayar digelar di Lapangan Pemuda Benteng
Selayar, Jumat (29/11/2019).
Hadir sejumlah tokoh nasional, diantaranya anggota DPR RI, H. Muhammad Rapsel Ali bersama Ny. Dr. Siti Nur Azizah, putri keempat KK. Ma’ruf Amin Wakil Presiden RI.
Hadir pula Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, S.T., Bupati Selayar H. Muh. Basli Ali, Deputi Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM Ir. Abdul Kadir Damanik, M.M., Dr. H. Tanri Abeng, SE., MBA., para
Bupati/wali kota dan anggota DPRD se-Sulsel, pimpinan pondok pesantren Babussalam Kh. Muchtar Adam.
Para mantan Bupati dan Wabup sekabupaten Kepulauan Selayar, Sekda Selayar Dr. Ir. H. Marjani Sultan, M.Si., serta segenap undangan lainnya.
Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali menyampaikan kondisi dan potensi Kabupaten Kepulauan Selayar berdasarkan letak geografisnya, yang merupakan satu-satunya kabupaten yang seluruh wilayahnya terpisah dari daratan Pulau Sulawesi.
Kondisi tersebut dalam penyelenggaraan pemerintahan diperhadapkan diperhadapkan pada berbagai tantangan sekaligus sebagai peluang untuk dikembangkan.
Basli mengatakan wilayah yang dihuni oleh penduduk dan tersebar di setiap pulau diupayakan secara optimal agar standar pelayanan tidak berbeda dengan masyarakat yang tinggal di wilayah daratan Pulau Selayar.
Pelayanan dimaksud berupa penyediaan dan pemerataan infrastruktur dasar, bidang perhubungan dan transportasi, bidang energi (listrik) bidang pendidikan dan kesehatan, serta bidang perekonomian.
Basli juga menyampaikan sejumlah capaian yang telah menunjukkan hasil positif, jelang empat tahun kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H.
Selain itu Basli juga mengungkapkan, pemkab telah mendapatkan pengakuan baik dari pemerintah pusat, pemprov Sulsel dan lembaga lainnya berupa penghargaan atas komitmen dan keseriusannya menyelengarakan pemerintahan dan pembangunan, serta berbagai terobosan dan inovasi yang telah menampakkan hasil.
Terdata sudah 33 penghargaan yang telah diraih sepanjang kepemimpinannya di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Meski demikian, Basli meng mengakui, tuntutan, aspirasi, dan kebutuhan masyarakat juga terus meningkat.
“Pada momentum hari jadi Selayar ini, saya mengajak tokoh masyarakat Selayar khususnya, baik dirantau maupun yang tinggal di Selayar, mari kita bermuhasabah, merekonstruksi, mana hal-hal baik yang perlu dipertahankan, serta mana yang perlu diperbaiki,” ujarnya.
Untuk itu mari kita bergandengan tangan dalam harmoni yang seirama dan saling menguatkan satu sama lain. Kebersamaan adalah kekuatan kita, tutup Basli Ali. (Sya)