
ENREKANG, UPEKS.co.di –Penggalangan dana atau teyan (bahasa Inggris: fundraising) adalah proses pengumpulan kontribusi sukarela dalam bentuk uang atau sumber daya lain dengan meminta sumbangan dari Individu, Perusahaan, Yayasan, atau lembaga Pemerintah.
Menurut Baharuddin, sebuah Organisasi seperti BAZNAS terdapat 3 fondasi dasar, Pertama adalah visi, kedua strategi dan ketiga adalah sumber daya Organisasi.
Ketiga fondasi itu haruslah saling terkait erat, jika kita menginginkan organisasi BAZNAS yang maju berkembang, yang juga kokoh dan mampu mengembangkan.
BAZNAS Enrekang punya visi ingin menjadi Kabupaten Muzakki, dengan strategi yang dijalankan yaitu penguatan sinergi dengan Bupati dan seluruh jajarannya, dalam mendukung program pengumpulan zakat.
Karena tanpa hasil pengumpulan zakat yang memadai, maka sulit mengembangkan BAZNAS mencapai visi misinya yang lebih maju.
“Bulan Ramadhan hampir masuk, kita tau bulan Ramadhan di pahami masyarakat Islam sebagai bulan penuh berkah dan berlipat pahala jika membayar zakat pada bulan itu. Karena itu kami ingin manfaatkan momentum ramadhan menggenjot pengumpulan zakat infaq dan shodaqoh bisa signifikan hasilnya”. Kata Bahar.
Bahar mengatakan, pihaknya ingin mencapai target pengumpulan ditahun 2019 yaitu 7,5 milyar. Karena itu Baznas menggenjot peningkatan Sumber daya pelaksana BAZNAS Enrekang. Dengan mengutus 4 Staf Baznas Enrekang mengikuti pelatihan fundraising selama 2 hari di hotel Kenari Makassar.
Acara tersebut di laksanakan oleh BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan lembaga Diklat Baznas Pusat.
“Yang di utus dari BAZNAS Enrekang adalah Baharuddin, Arifyadi, Andy, Nurmala, Ika. Harapan kita setelah pulang dari pelatihan fundraising, wawasan dan pengetahuan skill kinerja bisa meningkat kinerjanya.
Sementara itu Narasumber pelatihan fundraising adalah tim instruktur senior dari lembaga Diklat Baznas Enrekang.( Sry)
