LUTIM,UPEKS.co.id—Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler, mengingatkan agar peringatan Isra’ Mi’raj hendaknya tidak sekedar seremoni rutin yang
diperingati setiap tahunnya, namun harus dijadikan sebagai sarana untuk melakukan introspeksi diri terhadap kualitas pelaksanaan kewajiban shalat lima waktu
yang dilaksanakan sebagai kewajiban bagi umat Islam.
Hal ini disampaikan Husler ketika menghadiri peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun 1440 H/2019 M di Masjid Quba, Desa Baruga, Kecamatan Malili, Rabu (03/04/2019) malam.
Pada kesempatan ini, Husler didampingi Camat Malili, Nur Syaifullah. Mereka disambut pengurus Masjid Quba, kepala Desa Baruga serta para Alim ulama dan Tokoh Masyarakat Baruga.
Menariknya, dalam acara Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1440 H ini, tampil sebagai penceramah adalah Ust. Nur Saifullah yang tak lain Camat Malili, dengan mengambil tema “Membangkitkan Semangat Keimanan dan Mempererat Ukhuwah Islamiyah serta Memakmurkan Masjid Dengan Sholat Berjamaah”.
Bupati Husler berharap, dengan hikmah peringatan Isra’ Mi’raj ini, dapat menjadi pengingat dan penyejuk iman untuk semakin meningkatkan keimanan kepada Allah SWT, sehingga membawa dampak pada peningkatan kualitas ibadah sholat sebagai pesan utama dari peristiwa ini.
Husler juga menghimbau kepada masyarakat untuk memakmurkan Masjid dengan melaksanakan shalat subuh berjamaah demi meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
Diakhir sambutannya, Husler mengucapkan selamat memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1440 Hijriah, serta mengajak masyarakat untuk tetap memelihara persaudaraan dan menjaga situasi aman dan damai di Kabupaten Luwu Timur utamanya menjelang pelaksanaan pemilu serentak 17 April 2019). (hms/ikp/kominfo)
